Penerapan teknologi modern seperti kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) tak dipungkiri dipercaya akan segera menggantikan pekerjaan manusia dan memudahkan mereka dalam melakukan segala hal.

Namun tak perlu merasa cemas berlebihan. AI tak seperti kebanyakan orang lain bayangkan bahwa segala pekerjaan manusia akan segera digantikan oleh robot. Perlu pengenalan ekosistem IoT (Internet of Things) lebih lanjut untuk membangun ekosistem antara masyarakat, pemerintah dan industri agar hasilnya lebih maksimal.

Sudah sepatutnya kita berbangga memiliki Nodeflux. Sebuah teknologi pengembang kecerdasan buatan milik bangsa. Nodeflux merupakan perusahaan rintisan (start-up) yang berdiri sejak tahun 2016 bergerak dalam mengembangkan teknologi Intelligent Video Analytics. Perusahaan yang didirikan oleh tangan kreatif anak muda sebut saja ia Faris Rahman, salah satu pionir atau co-founder dari Nodeflux.

Perusahaan tersebut fokus pada pengembangan teknologi AI (Artificial Intelligence) dimana siap hadir atau dibutuhkan untuk menyelesaikan berbagai persoalan sehari-hari. Siapa sangka berkat kemunculan Nodeflux dianggap mampu bersaing dengan perusahaan teknologi terkemuka dari negara berkembang lain lho sobat?

Pada perkembangannya, Mas Faris bersyukur bahwa Nodeflux menjadi perusahaan Indonesia pertama yang terlibat dalam program Nvidia Inception untuk pengembangan microchip technology deep learning. Sejak tahun 2017, Nodeflux terus berinovasi di bidang teknologi tepat guna dan akhirnya menjalin kerja sama dengan pemerintah DKI Jakarta melalui program Jakarta Smart City.

Beberapa manfaat dari teknologi yang dibuat Nodeflux kini yang bisa kira rasakan diantaranya meliputi penggunaan untuk pengawasan pelanggaran lalu lintas, menghitung volume kepadatan kendaraan bermotor yang melintas, deteksi parkir liar, deteksi banjir di pintu air, deteksi kepadatan sampah di sungai, dan pengawasan sarana publik.

Bekerjasama dengan Kepolisian RI, Nodeflux juga menerapkan pemanfaatan CCTV dan perangkat digital lain dimana seolah sudah seperti memiliki otak layaknya manusia yang dapat mengambil, memproses, menganalisis, dan memahami data.

Mas Faris ingin mendorong pengembangan kecerdasan buatan di Indonesia. Passion beliau bersama dengan Mas Meidy Fitranto selaku CEO dalam bidang teknologi membuat mereka memiliki misi untuk mengimplementasikan kemajuan teknologi yang terbaru dan diterapkan untuk mengatasi masalah-masalah yang terjadi di Indonesia. Tidak hanya berfokus pada persoalan saat ini, tapi pihaknya ingin berusaha berkontribusi lebih lanjut untuk terus memberikan rasa bangga terhadap tanah airnya.

Perusahaan rintisan AI asli Indonesia ini juga pernah meraih penghargaan kesembilan pada ajang SATU Indonesia Award yang diselenggarakan oleh Astra International dalam rangkaian IdeaFest 2018 yang bertepatan dengan momen Sumpah Pemuda yang digelar di Jakarta Convention Center. Mas Faris menyandang predikat sebagai penerima Satu Indonesia Award tingkat provinsi bidang Pendidikan sebagai pengembang Artificial Intelligence.

Lewat kontribusinya mengembangkan Nodeflux dinilai menjadi contoh yang baik oleh Astra International tentang generasi muda yang berhasil mengolah cipta, rasa, dan karsa menjadi sebuah karya yang berguna bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia dalam hal teknologi.

Sekarang ini, Nodeflux telah populer dikenal sebagai penyedia solusi video surveillance berbasis artificial intelligence pertama dan satu-satunya dari Indonesia. Nodeflux menjadi salah satunya perusahaan di Indonesia yang berhasil meraih tingkat 25 dari 90 perusahaan di dunia untuk penilaian algoritma pemrograman dari Face Recognition Vendor Test pada September 2019 dari National Intitute of Standards and Technology.

Ketika wabah pagebluk terjadi di negeri kita, Mas Faris pun tidak kehilangan akal bersama rekannya. Riset, inovasi dan pengembangan tetap berjalan. Nodeflux justrumenghadirkan beberapa solusi AI untuk membantu penanganan pandemi COVID-19.

Sebut saja diantaranya, pengawasan terhadap kendaraan dan mobilitas manusia untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan dan penindakan oleh pemerintah, aplikasi deteksi penggunaan masker di tempat-tempat umum untuk melihat kepatuhan warga, dan aplikasi pencocokan data untuk program vaksinasi COVID-19.

Oleh sebab itu tak pelak jika Nodeflux saat ini telah dipercaya klien dari berbagai instansi pemerintahan maupun swasta yang memanfaatkan kecanggihan teknologi yang masih terbilang baru di Indonesia ini.

Pihaknya berharap melalui penghargaan yang didapatkan ini, potensi anak bangsa akan lebih diakui di mata dunia. Besar harapan beliau bahwa hal ini menjadi bukti untuk seluruh pihak supaya semakin percaya kekuatan pemuda Indonesia dalam membangun bangsanya. Aamiin