31 Tahun Dompet Dhuafa Menyemangati dan Menebar Inspirasi Untuk Memakmurkan Negeri
Perjalanan kebaikan Dompet Dhuafa selama hampir empat dekade hadir melayani masyarakat dengan program pemberdayaan penting yg terdiri 5 pilar yaitu pendidikan, ekonomi, kesehatan, sosial, dakwah dan budaya.
Sharing momen kebaikan yang pernah dilakukan bersama Dompet Dhuafa.
Harapan dan doa untuk Dompet Dhuafa di masa yang akan datang.
Dompet Dhuafa merupakan lembaga filantropi dan kemanusiaan yg bergerak utk pemberdayaan umat (Empowering People) dan kemanusiaan.
Mulai dari kolom Republika, Dompet Dhuafa memulai kiprahnya dengan slogan Belajar Melayani dan Memberdayakan Kaum Dhuafa.
Tak terasa dari tahun 1993 mengawali hingga sampai saat ini masih terus melayani & ikut berdaya dengan masyarakat. Membantu banyak orang atau mereka keluar dari kemiskinan dengan meningkatnya pendapatan lewat penerima manfaat.
Dari Program ekonomi antara lain desa tani, sentra ternak, kawasan zona Madina.
Sementara itu dari program kesehatan agar masyarakat juga mendapatkan akses kesehatan dasar supaya bisa tetap produktif berkarya antara lain keberadaan Rumah Sehat terpadu melalu aset wakaf produktif Indonesia yang dikelola secara profesional, sebarannya mencakup dari Sabang-Merauke.
Pada program pendidikan. Hadirnya institusi pendidikan atau sekolah-sekolah dengan Smart Ekselensia Indonesia. Perguruan Islam Al Syukro Universal. Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM Budi Bakti), Umar Usman, Institut Kemandirian, dan lainnya.
Program Layanan Sosial. Dengan adanya DMC (Disaster Management Center) selalu menjadi garda terdepan dalam penanganan bencana baik skala nasional maupun global. Layanan Pelayanan Masyarakat (LPM) melayani berbagai.
Ada juga program Dakwah Budaya: Menjaga iman & etos kerja dalam bingkai pelestarian budaya. Mulai dari Da’i pemberdaya & Da’i ambassador, kampung silat Jampang, program Suluk Nusantara.
Berkembangnya zaman saat ini juga bertransformasi digital dengan web. Dari mereka, untuk mereka dan bersama mereka.
Pemberdayaannya terdistribusikan melalui pengelolaan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf (Ziswaf), serta dana sosial lainnya yg terkelola secara modern dan amanah.
Dalam pengelolaannya mengedepankan konsep welas asih/ kasih sayang sebagai akar gerakan filantropis.
Dompet Dhuafa lahir dari jiwa-jiwa para jurnalis Harian Umum Republika yg tergerak utk membantu sesama pd thn 1993 silam. Dengan tekad mulia, pada 2 Juli 1993, hadir kolom donasi Dompet Dhuafa di halaman utama Harian Umum Republika.
Hingga saat ini, berkat kepercayaan dan partisipasi publik itulah terus menuntun Dompet Dhuafa dalam menghadapi tantangan global.
Dompet Dhuafa tentunya juga menguatkan kolaborasi. Salah satu langkahnya adalah memperluas jaringan layanan.
Oleh karena itu dalam melengkapi perjalanan saat ini, Dompet Dhuafa hadir di 5 kantor layanan, 25 cabang dalam negeri, serta 5 cabang luar negeri. Tak hanya itu saja, siapa sangka Dompet Dhuafa juga bekerja sama dengan 88 jaringan strategis di 33 negara.
Pengembangan tersebut untuk mengatasi masalah di negeri ini yg tidak dapat dilakukan dengan bekerja secara sendirian/ individualis. Terlalu besar masalah yang dihadapi, terlalu sedikit sumber daya yang dimiliki.
Oleh sebab itulah perlu keterlibatan semua pihak. Semua lapisan perlu bergandengan tangan, membangun kolaborasi, & beraksi bersama mengatasi berbagai persoalan mulai dari kesenjangan hingga ketimpangan di negeri ini.
Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa.
#DompetDhuafa31Tahun #BelajarMelayani #SmilingFoundation